/ 2009-03-09

RAPOR MERAH MEMADAMKAN LANGKAH OBIET

Aduh, Obiet keluar, IC2 tak lain sekedar angin belaka.

Sayang banget nih, Obiet, paporitku, keluar dari IC. Bukan karena mengundurkan diri, tapi justru karena faktor SMS yang kurang mendukung. Habislah sudah niat untuk nonton IC2 lagi.

Aku kaget, waktu itu aku tunggu - tunggu (rapor akhirnya) sambil putar - putar Metro, nonton Nanny, si tukang ngurus anak dan rumah tangga orang. Eh, tau - tau, dibalik tulisan yang perlahan begerak ke atas ada muka Obiet pegang mic, alias nyanyi. Dan alias (orang yang nyanyi saat ending Idola Cilik) ya orang yang paling apes hari itu. Aduh, Obiet, tegar banget, nggak cengeng, nggak merengek.

Sudah ku lihat tanda - tanda 'kepergian' Obiet dari IC sejak rapor bayangan, ia sudah mendapatkan rapor biru, alias masih berada di posisi aman. Waduh, kalau begini, pendukung Obiet beranggapan bahwa Obiet sudah aman dan tidak perlu di-SMS lagi (padahal masih rapor bayangan). Lain mungkin yang dialami pendukung si pemegang rapor merah. Karena takut idolanya tinggal kelas, maka berkooardinasilah mereka dengan ibu jarinya, ketik bla..bla..bla.. Dan tentu saja, ini akan berakibat jatuhnya posisi perolehan SMS Obiet.


Bagiku Obiet adalah seorang kontestan lain dari pada yang lain. Obiet adalah yang paling terperfect diantara keempat yang ada, dan dari 16 finalis yang pernah naik panggung kemarin. Nih misalnya, Rahmi itu suaranya mirip Angle, tapi sayangnya nggak bisa kontrol suara. Kadang di akhir bait dia suka hilang nada, alias nggak pitch. Ambil improve-nya nggak banget. Patton, pada mulanya aku tertarik sama yang satu ini. Tapi lama kelamaan, koq anak ini jadi kaya angin, kadang sejuk, karang kering. Kadang nggreget, kadang membosankan. Apalagi Debo, ayolah nak, anak cowok kerjanya nangis terus. Kapan bagus nyanyinya kalau tiap pegang mic kerjanya nangis melulu.

Obiet ?. Gaya, okelah. Kontrol pitch, ku kasih dua jempol, improve, aduahai mantap. Tapi sekarang, panggung itu hampa. Walaupun ada musik dan penyanyi, tapi tidak ada fil-nya, tidak ada taste-nya.

Mudah - mudahan, Idola Cilik berikutnya akan ada Obiet - Obiet lagi, Zahra - Zahra lagi, (coz aku pendukung fanatik Zahra, hahaha). Kalau nggak ada ya nggak ku SMS , karena nggak ada yang ku suka (coz aku juga ikut kirim SeMez waktu zamannya Zahra dulu, dan Obiet beberapa waktu silam). Hehehe.

Pesan buat Obiet : "Dik, bikin albumlah, aku pasti beli satu dan aku (insya allah) masuk dalam daftar 10 pembeli pertama".





11 komentar:

  1. waduh ceritanya tentang nominasi yap

    BalasHapus
  2. weh..
    doyan IC toh.
    hahaha...

    pi bagus2 juga kok...
    (doh)

    BalasHapus
  3. walah, gak mau ngidolain aku aja nich???
    wuikikikikikkk..

    BalasHapus
  4. Obiet tuh yang mana ya ?Aku sekali-sekali nonton tapi nggk hafal..

    BalasHapus
  5. yang penting Obiet sudah jadi pemenang di hati penggemarnya :)

    BalasHapus
  6. wah kayaknya kamu penggemr setia IC yah......

    BalasHapus
  7. wah penggila idola cilik nih
    byme

    BalasHapus