Energi
sumber : disini |
Sudah terlalu banyak kampanye yang mengkolaborasikan antara kata hemat dan energi. Saya yakin kita semua sudah paham mengapa energi harus dihemat dan dipergunakan secara efisien.
Ingat!
Melakukan penghematan energi bukanlah serta merta mengurangi produktifitas dalam aktifitas. Hanya saja kita dituntut untuk menggunakan sumber daya secara bijak, efisien, serta tepat guna. Enegi alternatif bukan menjadi hambatan bagi setiap orang untuk terus berkarya. Saya pun jadi teringat sebuah berita yang menyatakan bahwa BBM bersubsidi sangat tidak tepat jika dipergunakan hanya untuk sekedar pacaran. Lucu, namun sejatinya banyak benarnya.
Plat Kuning
Mengutip dari apa yang pernah saya dapatkan dari bangku sekolah dasar dimana ternyata salah satu cara terdekat yang dapat kita lakukan dalam penghematan energi, khususnya bahan bakar kendaraan, adalah dengan menggunakan kendaraan plat kuning. Betapa kagumnya saya ketika melihat beberapa film yang diproduksi di tanah Hollywood melakukan syuting pada kendaraan umum. Begitu antusiasnya masyarakat disana dalam menggunakan bus umum ataupun kereta bawah tanah.
Sumber : disini |
Pernahkah ada pikiran kecil di kepala anda : Sebetulnya rasa egoislah yang menjadikan kita harus memiliki kendaraan pribadi. Menyalip, berklakson, hingga kadang – kadang tidak memperhatikan orang lain adalah suatu tindakan yang menurut saya menjurus kepada rasa egois.
‘Lebih murah’, dua kata yang menjadikan tameng kita untuk tetap membangga – banggakan rasa egois tersebut. Akhirnya dengan dua kata tersebut, secara faktual di kota saya saat ini, kendaraan plat kuning menjadi sulit untuk dijumpai. Entah karena animo masyarakat yang sudah terlanjur impoten untuk menggunakan kendaaran umum atau karena hal lain.
Lupakan!
Mari kita sejenak lupakan bagaimana cara Perusahaan Listrik Negara memproduksi energi listrik. Kita lupakan sejenak bagaimana cara Pertamina menaikkan minyak mentah kepermukaan tanah. Sebab, saya sebagai orang kecil tidak akan mampu merubah kedaan dan cara bekerja mereka. Namun bukan berarti saya hanya berpangku tangan tanpa melakukan bahkan berpikir apa – apa.
Pernah saya mendengarkan sebuah kuliah tentang Manajemen Energi ketika saya masih berstatus mahasiswa. Sang dosen pun menyeletuk : Apakah mobil listrik akan menjamin bahwa kita sudah melakukan penghematan energi? Ia pun menjawab : tidak juga.
Berkaca kepada apa yang sedang terjadi di daerah saya, listrik diproduksi dengan bahan bakar solar. Artinya, meskipun ketika mobil listrik sudah menjadi kendaraan massal dan SPBU menjadi sepi, tetapi permintaan listrik justru akan meningkat. Itu artinya penggunakan bahan bakar fosil, dalam hal ini solar sebagai bahan bakar diesel milik PLN, akan turut meningkat. Artinya, kita sejatinya hanya mengganti jenis energi yang digunakan tanpa melakukan subtitusi energi sebagai alternatif.
Maka kita perlu mencari sebuah energi yang benar – benar ‘alternatif’. Dan rasanya, hal yang paling dekat sebagai subtitusi dari energi fosil adalah listrik. Tetapi darimana kita dapat menghasilkan sebuah percikan listrik ketika minyak dan batu bara menjadi benar – benar tinggal catatan dalam sejarah?
Adakah yang masih ingat dengan sebutan PLTA?
Ya, dan inilah rasanya hal yang paling dekat dengan diri kita untuk menjadi sumber energi alternatif serta terbarukan. Namun lagi – lagi bermunculan sekelebat pertanyaan, bagaimana kalau tiba – tiba tidak ada aliran air? Bagaimana jika mata air mendadak kering? Bagaimana jika.. ? Ah, akan terlalu luas permasalahan seperti sulitnya menemukan ujung benang dalam kekusutannya. Pilihannya hanya dua, mencari ujungnya atau meninggalkannya begitu saja.
Sumber : disni |
Nah, itulah kendala kita dalam mencari energi alternatif ini. Apakah akan dilanjutkan pencarian tersebut yang masih kusut serta berliku atau kita akan tinggalkan saja, gunakan yang ada, dan duduk manis sambil menghitung waktu mundur kapan dunia ini akan gelap gulita.
Minimal hemat, yuk!
Saya akui, saya tidak mampu mencari rupa sebuah energi alternatif. Saya saat ini hanya mampu melakukan penghematan saja. Mempergunakan premium seperlunya, mematikan lampu ketika tidak diperlukan, menggunakan alat – alat dengan konsumsi energi yang rendah, serta bercerita dari hati ke hati ke sanak famili tentang hemat energi adalah salah satu cara terdekat saya agar mampu hidup lama dengan senyuman yang masih ada.
Jika anda pengguna kendaraan berbahan bakar minyak, maka lakukanlah perawatan secara berkala. Bukankah mengasyikkan memiliki kendaraan yang hemat bahan bakar. Kantong anda pun akan menjadi lebih tebal, tidak terkuras biaya bahan bakar yang membengkak.
Jika anda sudah dapat menghemat energi yang anda gunakan, rasanya tidak berlebihan bila anda dengan keras tertawa terbahak – bahak sembari menuding hidung orang lain yang masih egois dalam menggunakan energi. Anda pun dapat berbangga karena anda telah berkontribusi untuk menurunkan tingkat polusi; tentu anda sudah tidak lagi menjadi ancaman hidup orang lain akibat polusi yang berlebihan. Sungguh elegan dan menyenangkan bukan!
Selanjutnya : maukah kita sudah memulainya hari ini?
Tag : Energi, Lingkungan, Pertamina
http://bit.ly/Energi138
http://bit.ly/Energi138
hemat? tergantung kesadaran nya mereka...
BalasHapusdan kita kembalikan lagi kepada diri kita.. :)
Hapusaduh suli sekali saya menemukan kotak komentar ini :D ternyata ada dibawah iklan ini -___-
BalasHapuseh bang selain kita ngehemat air, kita anak muda harus bisa melakukan penyulingan air bersih bang :D
aduh sulit sekali saya menemukan kotak komentar ini :D ternyata ada dibawah iklan ini -___-
BalasHapuseh bang selain kita ngehemat air, kita anak muda harus bisa melakukan penyulingan air bersih bang :D
memang kita harus selalu hemat disegala hal karena kehidupan memang semakin berat
BalasHapusane dukung terus gan..:) mantaap lanjutkan..
BalasHapussuka banget lihat pemandangannya mas,
BalasHapusternyata pemandangan yang diberikan indah banget kalau saja dunia ini mau mensave energi yang seperti ini maka dunia ini tak akan kehabisan energi sementara kita bisa mmebuat energi yang dapat diperbaharui
BalasHapusPostingan yg keren banget, mengingatkan kita pada sesuatu yg kesannya sepele padahal dgn manfaat yg sangat besar terlebih jk dilakukan bersama-sama.
BalasHapusterima kasih sudah diingatkan sahabat :)
OK gan.. makasih sudah diingatkan.. :)
BalasHapusmemulai dari hal-hal kecil yang ada di sekitar kita, termasuk properti dan peralatan yang menggunakan energi. Jika setiap individu memiliki kebiasaan baik dan bijak maka penghematan energi akan bisa dilakukan bersama-sama.
BalasHapusjadi ikutan ini juga mas, keren2 :D
BalasHapusngontes yaa mas,....mudah2an menang yaa :)
BalasHapusrada lucu jg kalo menghemat energi maksudnya adalah energi di tubuh. hihihi. seharusnya artikel kamu di share di media sosial lainnya agar semua orang tau.
BalasHapusbtw, kalo toko buku di mataram memang belum ada novel CRUSH. baru jawa dan sumatera. kalau mau bisa pesan langsung ke saya cm Rp. 30,000 (di Gramedia Rp. 35,000)
Berhemat adalah kesadaran yang sejatinya perlu ditanamkan sejak dini. Tapi nggak ada waktu untuk mencari siapa yang salah, mulai dari diri sendiri itu lebih baik! :D
BalasHapusartikel yang bagus masbero :)
Setuju, SUkseskan gerakan hemat energi... :D
BalasHapussebuah kebutuhan kan ternyata, menghemat energi ini.
BalasHapussayang memang yang seperti ini berhenti hanya di slogan saja.
ayo Mas, saya mendukung, dan saya mau untuk berkiprah.
Hahaha...pemakaian Bbm bersubsidi untuk pacaran itu baru pertama kali saya baca/dengar...bener, emang lucu tapi 100% benar :D
BalasHapusOh ya...salam kenal :)
Sadar .
BalasHapusEnergi ini ada jarak interval nya untuk melakukan pembaharuan .
Sadar .
Jarak interval untuk melakukan pembaharuan tidaklah sebentar .
Sadar .
Minimal kita harus menghemat. agar kelak anak cucu kita tak kesusahan mencari sumber daya alam.
hmmm tp plat kuning d indonesia kurang aman slain taxi heheh komen back y
BalasHapusindah banget ya *_*
BalasHapusSekedar masukan gan..
BalasHapussebagai manusia hidup kita juga wajib menghemat tenaga dan pikiran....(kalao nggak ccok hapus aja).makasih mendidik sekali artikelnya
mungkin itu untuk di jawa ya..?
BalasHapuskalo di sini, kayaknya rakyat begitu irit pakai energi
wong listrik aja bisa mati 3 hari, bensin seliter 10rb
tapi sumber-sumber energi di perut buminya malah diabisin dan diangkut keluarsampai ribuan ton perhari...
Nice Post, Sepakat. Ane di bidang energy gan, tp ga ada aplikasi terapan hemat energi, yg ada mmg cuma teori aja.
BalasHapusHope be the real plan as far we know...
ada orang yang bahkan punya kendaraan lebih banyak dari penghuni rumahnya..
BalasHapustapi anehnya, kemana2 tetap naik kendaraan umum..
mungkin hanya karena hobi saja ngumpulin kendaraan..
bukan diliat dari segi iritnya..
.. kayak sponsornya axis. bebh,, bebh,, heeemaaat,, he..86x ..
BalasHapussebagai orang biasa yg tidak punya pengaruh hebat tp juga tidak bisa menguppayakan alternatif tercipta pembakit energi yg efisien dan hemat jadi benr cuman bisa make bensin sperlunya (emang lg bokek saya :p) kbayang konsumsi bahan bakar minyak buat kendaraan yg ada di indonesia aja udah lebih dr 80 juta unit,brapa banyak energi yg dibutuhin buat itu,,blm listrik, blm air,,lama2 kita bakalan keabisan energi karena nafsu,egois dan dampak kemajuan teknologi khususnya elektronik yg makin se abrek2 fiuhhh,,,emang sih ada positif negatifnya ,,,negatifnya yah ketersediaan sumber daya energi jelas mutlak makin banyak juga.....
BalasHapusada yg lupa... saya kagum juga tuh sama cara penghematan energi di luar negeri sono,,membiasakan/membudayakan brangkat kantor pke sepade gayuh hebatnya lg program penyedian jalur sepdea pun bisa jadi,,,ga kaya indonesia khususnya jakarta,,,kebnyakan teori/rencana tanpa tindakan yg nyata alias omdo,,peningkatan kendaraan umum ditambah kesadaran masyarakat yg tinggi,,,kapan indonesia bisa kaya gtu,,Isnya Allah Tahun depan,,tp ga tau tahun kapan wkwkwkwk....kadang2 masyarakatnya sendiri yg kurang sadar termasuk saya :p
BalasHapusdi kota sayapun hampir sama, kota kecil lo, plat kuning malah sudah langka
HapusYukkkkk.... Berhemat.... !!!!
BalasHapusMinimal matiin lampu waktu bobo.. *garukgaruk* itu termasuk g ya.... hehehehee
kalo hemat air dgn cara males mandi gimana.. ahahhah :P
BalasHapusyuk mulai dari yang kecil, dari sekarang dan dari yang kecil-kecil dulu...
BalasHapuspostingannya bagus, semoga pembaca sadar dan mau ikutan hemat listrik. :)
BalasHapusHemat energi harus segera sejak sekarang di galakan dan gak bisa di tunda-tunda lagi pokoknya.... *ngancempakesendok
BalasHapusHemat energi iyah dengna penggunaan mobil plat kuning tapi sayang plat hitam makin banyak juga :(
BalasHapusSenang berkunjung ke sini :D
kesadaran hrs di mulai dr diri kita sendiri ya
BalasHapusAku sudah hemat energi
BalasHapussangat hemat malahan
Ke kampus, bensinnya separo aja.. separonya nuntun
Ke rumah makan, pesennya nasi separo aja..
Ke warnet, bayarnya separoan sama temenku
Udah ngirit separo yak?
lumayan itu mbak.. :)
Hapusitu mah hemat separo kantong.. :P
wew, hemat ... apa hemat tuh #garukkaki
Hapusseharusnya pakai tenaga matahari, kan itu sumber daya tak akan habis, hingga kiamat
BalasHapushemat energi itu baik
BalasHapusbukan sekedar menjadi hemat biaya
tapi ketersediaan energi yang kan lebih terjaga :)
hemat energi, PLN rugi..
BalasHapus*don't try this at home #abaikan
saya sudah hemat energi semalam. pas tidur, saya matiin lampunya
BalasHapuskita berusa untuk hemat sob,tapi yang lain menghambur-hamburkan....ya kita rugi tidak bisa ikut menikmati....xixixixixi
BalasHapusuntuk listrik alternatif lain bisa menggunakan angin sob
siang pak kami setuju dengan pendapat bapak heheh...
BalasHapusapa lgi klu hemat sebelum tua heheh. trmksi infonya pak.
aku udah berhemat, khususnya hemat air.jadi jarang mandi.hahaha
BalasHapussayangilah bumi ini..
BalasHapushematlah energi,
salam hangat,,
Makanya, negara ini butuh ide2 segar dari pemuda-pemudanya buat bkin inovasi untuk ngatasin masalah krisis energi.
BalasHapus#Salam kenal..:D
Yuk berhemat, listrik semakin mahal :D
BalasHapusiya listrik mahal kadang bikin wusss... hehe
BalasHapuskesadaran sih yah. Maknya ruang tamuku klo di rumah jam 9 udah mati. Alias gelap. Yah, mau nungguin tamu siapa lagi hehe, kalo pun ada yang belum pulang biarin intinya hemat hehe...
eh bukan listrik aja, penggunaan plasti juga nih di kalangan pasar kayaknya boros bgd deh.
semoga kesadaran kita lebih menyayangi lingkungan menjadi semangat. Krna utk masa depan kita smw
yuuuuk ..
BalasHapuskebetulan ane gak ada kulkas, gak pake ac,
dan gak punya kendaraan bermotor
cukup naik sepeda kumbang or naik angkot kalo pingin keluyuran
#katro beneran
simple life is a choice :D
Hemat energi itu sangat penting,apalagi skrg SDA smkin berkurang setiap tahunx.
BalasHapusyu berhemat energi,,,melihat alam yang semakin ancor sumber daya semakin langka tapi kesadaran untuk berhemat semakin melangka,,,!makasih sudah berbagi gan salam sukses
BalasHapusSetuju sekaleee... jangan sampe gara2 serakah gunakan energi yg ada, generasi berikutnya ga kebagian..
BalasHapussalam kenal gan kunjungan balik
BalasHapussaat kita hemat yang lain boros, wah rugi kita yang hemat hehehe... tapi bagaimanapun kita harus hemat energi alam, karena kelak anak cucu bagaimana jika semua jadi boros...
BalasHapusyaya sumber energi semakin menipis lalu apa kelak sebagai gantinya bbm, bukan blackberry messeger loh,,,hemat ajalah
BalasHapusyoook
jalan satu-satunya menjadi manusia primitif..
BalasHapusayo hemat energi
BalasHapuswah,..wah,.. postingan yang berilmu bnget nih,..
BalasHapusMEmang kita harus memulai dari diri kita sendiri dan dari hal2 yang sederhana ya sob.
BalasHapusmauuuu bang, toh menghemat energy kan bukan tindakan memalukan.
BalasHapuskemungkinan seperti itu kecil memang bisa terlaksana bagi semua manusia di indonesia yang bukan bertipe homogen, tapi setidaknya memulai dari kita, keluarga kita, saudara kita danlingkungan kita maka akan menjadi sebuah langkah kecil yang sangat baik bagi gnerasi kedepannya :)
Blognya keren banget mas..templatenya unik.
BalasHapusSalam kenal...Kalau berkenan ikutan gabung yuk dengan teman-teman lain yang sudah SUBMIT URL BLOG-nya ke Direktori Weblog Indonesia :)
gampang-gampang susah sih kalau mau hemat energi itu mas...
BalasHapuscontohnya di kita aja. kadang suka sibuk sendiri sampai tidak sadar energi kita habis dibuatnya :D
silaturahmi sob...
BalasHapustetap hadir meski jadi komentator urutan kesekian sob...
mampir ke blogku lg yaa sob...
benar tuh, kita terlalu boros menggunakan energi, kita tak memikirkan hari esok....
BalasHapusdi sini, kebanyakan PH jarang banget yang ambil take di kendaraan umum... kalaupun ngambil take, yah di taksi... -_-
BalasHapuslagi2 hedon...
MAsih penasaran gimaana bikin template nya ini, hehehe, bikinin atuh kang
BalasHapusartikel nya bagus, kita harus hemat energy buat selamatkan bumi
BalasHapuswah sob bener manteb nih infonya... polusi memang kita tdak bisa hilangkan, namun bisa kita cegah dan meminimalkannya ...
BalasHapuskeren memang..
BalasHapusbanyak cara untuk berhemat. yuk hemat!
BalasHapusTulisannya sederhana... tak menggebu..
BalasHapusdengan bahasa santai...
nice... ternyata cukup menakutkan...
salam kenal
yukk :P
BalasHapusYuk berhemat energi, hemat energi berari belajar jadi orang kaya. karena menghemat pengeluaran bulanan.
BalasHapussemuanya gak bakalan berguna, kalau kesadarannya belum kolektif..
BalasHapusbisa diibaratkan. satu orang yg hemat, 100 orang yg ngeborosinnya.. percuma.. :|
merasa seperti diingatkan, mari menghemaaat, terutama soal kantong hehe
BalasHapusyuk sob.
BalasHapusikut kontes pertamina itu ya sob, semoga menang ya...
yuk hemat energi.... siip
BalasHapusSaleum,
BalasHapusSering sekali kita mengucapkan kata hemat, namun pada prakteknya masih belum demikian ya sob.
Hemat energi penting n biar tak sekedar bicara memang harus dimulai dari diri sendiri :)
BalasHapusbtw seandainya pemerintah mau serius mengembangkan energi surya tentu masalah PLN yg selalu kekurangan energi bisa teratasi, sia-sia rasanya negeri yg sepanjang tahun disinari mentari tapi hy bisa merasakan panasnya aj :)
sebenarnya buat egois.. yang membuat kita asal asalan dijalan.. tapi tidak memiliki rasa menghormati orang lain.... yuk kita berhemat dari hal hal yang kecil...
BalasHapusajakan yang bagus. alhamdulillah saya sudah berkomitmen untuk terus peduli lingkungan sejak saya SMP. tapi memang sangat banyak resistensinya. bahkan dari orang-orang terdekat.
BalasHapushemat? ini saya juga sedang berhemat :D
BalasHapusberhemat pengeluaran uang jajan
Hemat Energy memang sangat penting namun sangat susah untuk dilakukan :(
BalasHapusHemar air , hemat listrik , hemat bahan bakar , semua harus hemat demi Penghematan Energy untuk masa depan anak cucu kita :)
BalasHapuswalaupun bisa bayar listriknya, hemat energy juga wajib biar ga nantinya nyesel. dan saya udah mulai bisa belajar hemat energy :)
BalasHapusbelum ada postingan baru nih Mas? saya tungguin di sini daahh..
BalasHapusAyo kita berhemat mulai sekarang jg...!!!
BalasHapus:D
hehe, semoga menang kontesnya ya sob, kalo menang nanti hadiahnya jgn dihematin ya sob, traktir2 ya.. hahaha..
:)
baca ini jadi teringat dengan kuda, apa perlu ya mengganti kendaraan dengan kuda? yang tidak perlu solar atau bensin? terhindar dari duduk berhimpitan atau tangan2 copet yang kesempatan dalam kesempitan? :D
BalasHapusbtw smoga sukses kontesnya :)
indonesia kaya matahari, gmn tuh kalo kita pikirin biar jadi energi utama ya ...
BalasHapusitu my idea om
HapusWah komentarnya banyak sekali ya Gan :-)
BalasHapussalam kenal terima kasih sudah berkunjung ke blog saya....
dan tentunya nice artikel Gan i Like It
http://bit.ly/Energi131
Informasi yang menarik gan, dan sekaligus mengingatkan kita akan hemat energi. bicara soal hemat energi semua jg kembali tak lepas dari kesadaran individu masing2 tentunya. meskipun pemerintah sudah mencanangkan program hemat energi hehe. ya gak ???
BalasHapusPercuma kalo hemat tapi yang lainnya pada seenaknya makenya. jadi gak seimbang ath. mulai lah dari diri sendiri dulu+kesadaran masing" individunya. KAlo tiap individu udah sadar pasti sukses dah cara menghemat energinya. INDONESIA, BISA !!! hahahha
BalasHapuslagi ikut kontes ya mas? semogah menang ya mas..hehe
BalasHapussemogah sukses ya kawan kontesnya.
BalasHapusSemoga kontesnya menjadi yang terbaik sobat blogger nusantara.
BalasHapusweeehh.. luar biasa,,,
BalasHapussemoga succes mas bro, hematnya....
juga kontesnya ^_^
sukses buat kontesnya....
BalasHapuskalau bkn dari diri sendiri, lalu siapa lg?? ;)
BalasHapus